Sabtu, 04 Juni 2011

Matinya Kreativitas

    Suatu hari, ada dua ekor angsa yang sedang bersiap-siap terbang ke daerah lembah timur untuk melakukan migrasi tahunan. Ketika itu, seekor katak penuh semangat menghadapi hidup, meminta totlong untuk diajak bermigrasi. Karena kebaikan kedua angsa angsa ini, akhirnya munculah persetujuan. Namun, mereka bertanya-tanya bagaimana cara membawanya??
       Hasil pencerahan katak yang penuh semangat menghadapi hidup ini, akhirnya memunculkan ide kreatifnya. Ia mengambil sebuah akar rumput panjang yang kuat. Kemudian, ia meminta tolong kedua angsa tersebut memegang kedua ujung akar dan membawanya terbang. Sementara, katak bergelantungan di tengah-tengahnya dengan menggunakan mulutnya.
       Prilaku dua angsa dan satu katak ini sangat luar biasa. Mereka terbang, terbang dan terbang terus. Beberapa orang dibawahnya mengamati dengan penuh kekaguman. Dengan penuh semangat, mereka berteriak, " Siapa yang sangat pandai mempunyai rancangan luar biasa ini?". Ketika katak mendengar teriakan itu, ia menjadi sombong, kemudian membuka mulutnya sambil berseru, "Saya!!!" ketika itulah sang Katak pun terjatuh berkeping-keping.
      Itulah sebuah kehidupan. Banyak kreativitas yang  kita miliki menjadi hancur lebur gara-gara tidak tahan menerima pujian sehingga lupa terhadap tujuan. Hati-hati dengan kepandaian dan kreativitas kita. Sebab, bisa menjadi bumerang kehidupan kita.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Lady Gaga, Salman Khan